Pandeglang, Banten – Guna mencegah kenakalan remaja Yayasan relawan pembinaan moral (Yasrebinamor) menjalin sinergitas dengan Dinas pendidikan (Dindik), Dinas kesehatan (Dinkes), Dinas sosial (Dinsos) dan Relawan Pencegahan Maksiat (RPM).

Untuk mencegah kenakalan remaja, seperti, tawuran di kalangan pelajar, sex bebas hingga terjerumus narkoba perlu kerja sama semua elemen, hal itu disampaikan Ketua Yasrebinamor, Abas Ranta saat melakukan diskusi bersama Dindik Prov. Banten, Dinsos Prov. Banten, Dinkes Prov. Banten, di kediaman Ulama Kharismatik Banten, Abuya Muhtadi, di Kp. Cidahu, Kec. Cadasari, Kab. Pandeglang, Banten. Sabtu (4/11/2023).

“Semua elemen harus terlibat dalam menyelesaikan persoalan kenakalan remaja, terutama di kalangan pelajar,” kata Abas Ranta.

Hadir pada kegiatan tersebut, pendiri Yasrebinamor, Abuya Muhtadi, Ketua Yasrebinamor, Abas Ranta, Ketua RPM Provinsi Banten, M. Johan Saputra, Perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Banten, Kepala Cabang Dinas (KCD) Pandeglang, Dede, perwakilan dinsos, Kepala bidang rehabilitasi sosial, Evi, perwakilan dinkes, Lili Nazarudin.

KCD Pandeglang, Dede mengatakan, untuk persoalan kenakalan remaja memang sangat serius apalagi di kalangan pelajar.

“Persoalan kenakalan remaja di kalangan pelajar sudah sangat serius dan harus segera diselesaikan, dengan hadirnya Yasrebinamor dan RPM, kami sangat berterimakasih karena sudah benar-benar peduli turun langsung ke lapangan untuk melakukan pencegahan dan pembinaan,” kata Dede.

Di tempat yang sama, Kabid rehabilitasi sosial, Evi mengucapkan akan selalu siap bersama-sama dengan Yasrebinamor dan RPM untuk menyelamatkan generasi penerus bangsa dari hal-hal yang tidak baik.

“Kita akan selalu siap dan mendukung kegiatan Yasrebinamor dan RPM dalam membantu pemerintah dalam menanggulangi kenakalan remaja, serta permasalahan sosial lainnya,” ucapnya.

Hal senada dituturkan oleh perwakilan Dinkes Provinsi Banten, Lili Nazarudin, bahwa pihak nya akan selalu mensupport hal-hal positif yang dilakukan oleh Yasrebinamor dan RPM, jelas ini pekerjaan mulia yang sudah dilakukan oleh Yasrebinamor dan RPM.

“Pekerjaan mulia yang sudah dilakukan oleh Yasrebinamor dan RPM harus mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah, karena untuk menyikapi persoalan kenakalan remaja harus dilakukan bersama-sama, mau siapa lagi kalau bukan kita yang peduli dan kami akan selalu siap kapanpun untuk menyelamatkan generasi penerus bangsa,” tuturnya.

Diakhir, Ulama Kharismatik Banten, Abuya Muhtadi, mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada seluruh instansi yang sudah hadir untuk bersama-sama membahas pencegahan dan penanggulangan kenakalan remaja ini.

“Saya ucapkan terimakasih atas kehadiran dan kesiapan nya, hayu kita bareng-bareng turun kaki,” kata Abuya Muhtadi. (Putra).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *